Ahmad Dhani Dikecam Sebagai Nazi Di Video Klip Untuk Prabowo

Ada-ada aja Ahmad Dhani, dulu pernah dikecam saat Dewa manggung dengan alas panggung yang bertuliskan kaligrafi Lafadz Alloh, yang kemudian diinjak-injak. Sekarang Dhani lagi heboh dibicarakan seantero jagat media baik lokal maupun internasional gara-gara menyanyikan sebuah lagu untuk Prabowo dengan menggunakan kostum NAZI.

Sebenarnya ada 2 hal buruk dari video klip tersebut yang notabene ditujukan untuk kampanye capres Prabowo, yaitu pertama yang paling jelas terlihat adalah Dhani memakai seragam NAZI, dan yang kedua adalah lagu "We Will Rock You" karya band legendaris Queen kabarnya tidak berijin. Untuk point yang kedua, Bens Leo (pengamat musik) mengatakan Ahmad Dhani bisa terkena undang-undang pelanggaran hak cipta, terlebih-lebih liriknya diubah untuk kepentingan segelintir pihak. Queen mungkin tidak akan mempermasalahkan jika lagu mereka digunakan untuk hal-hal positif lainnya, tapi karena ini ditujukan untuk menguntungkan salah satu kelompok, jelas Queen akan mempermasalahkannya. Ujar Bens.

Ahmad Dhani Pakai Seragam Nazi

Kembali ke masalah Nazi, berita ini pun sampai ditulis di majalah-ajalah ternama di sejumlah negara di dunia, seperti Majalah TIME, mereka menulis dengan headline Video 'Nazi' Ahmad Dhani Kampanye Terburuk Sepanjang Masa. Media-media di Jerman pun yang notabene negara kelahiran Nazi ikut mengecam video Ahmad Dhani tersebut. Bagi masyarakat Jerman, Nazi adalah sebuah masa lalu kelam dimana banyak keluarga dan sahabat-sahabat mereka menjadi korban pembantaian rezim diktator tersebut. Pakaian Dhani sendiri memang mirip dengan pakaian yang dipakai Heinrich Luitpold Himmler. Siapa itu Himmler? Dia adalah petinggi Nazi yang telah membantai lebih dari 11 juta manusia hanya karena berbeda Ras dan Keyakinan. Buset, 11 juta manusia bro, ini bukan main-main. Inilah yang jadi sebab kenapa kasus ini sampai dibahas di media-media utama seluruh dunia.

Bukan hanya media-media elektronik dan online, tapi jutaan masyarakat sedang heboh membicarakan ini di akun-akun sosial media mereka. Bahkan sesama musisi seperti Glen Fredly dan Anggun ikut mempertanyakan maksud Ahmad Dhani yang berpakaian ala Nazi tersebut. Sarah Sechan yang notabene mempunyai sejarah kelam dengan Nazi, yaitu ayahnya pernah dipukuli kaum Nazi di Inggris TANPA ALASAN, ikut mengecam tindakan Ahmad Dhani di akun Twitter-nya.

Dampak buruknya bagi Indonesia adalah mungkin saja rakyat Jerman bisa marah karena Indonesia telah membangkitkan sejarah kelam mereka. Kita juga punya sejarah kelam seperti PKI (Partai Komunis Indonesia), lalu bayangkan saja PKI yang di cap sebagai pemberontak dan pembantai ribuan masyarakat dan telah ditetapkan sebagai partai terlarang, tiba-tiba ada negara lain yang mengagung-agungkannya, bukankah kita juga akan tersinggung? Tapi mudah-mudahan kasus ini dapat selesai secara baik-baik, dan Ahmad Dhani pun mendapat pelajaran berharga.